Post on 15-Feb-2021
transcript
Sidang TA Konversi Energi
PERBANDINGAN UNJUK KERJA KOMPOR DINDING API TUNGGAL DENGAN KOMPOR DINDING API GANDA BERBAHAN BAKAR BIOETANOL
Dosen Pembimbing : Prof. Dr.Ir. H.D.Sungkono, M.Eng.Sc
Agib Faruq AfannyNRP. 2107 100 076
Latar Belakang
Krisis Energi SolusiPemerintahAlternatif
Solusi
Permasalahan
Unjuk kerja kompor bioetanol
Batasan Masalah
Sistem steady state Kondisi ruangan, T=29°C, P= 1atm Nyala api optimum adalah nyala api pendekatan api biru Api dalam keadaan melingkar simetri Volume air tetap Nilai kalor bahan bakar tetap Panas spesifik baik air ataupun bejana dianggap tetap Panas laten air yang menguap konstan Beban yang digunakan ditentukan berdasarkan daya kompor. Tidak membahas mengenai pembuatan bahan bakar secara
detail
Tuju
anPe
nelit
ian
Tujuan dari penelitian ini adalah:
Mengetahui perbandingan unjuk kerja kompor dinding apitunggal dengan kompor dinding api ganda berbahan bakarbioetanol.
Membantu masyarakat dalam penghematan energi sertamengganti penggunaan bahan bakar yang tidak dapatdiperbaharui menjadi bahan bakar yang dapatdiperbaharui.
Man
faat
Pene
litia
nManfaat dari penelitian ini adalah:
Aplikasi bahan bakar nabati sebagai alternatif pilihanmaupun pengganti bahan bakar kerosene dan gas LPG.
Disamping itu juga diharapkan bermanfaatmemberikan dampak positif yang signifikan dalam halberkurangnya ketergantungan masyarakat terhadapenergi fosil.
Tinjuan Pustaka
Tinj
uan
Pust
aka
Berikut beberapa penelitian yang sudah ada:
• Murren, J dan O’Brien, C (2006), menelititentang keamanan dan efisiensi konsumsibahan bakar menggunakan komporCleancook di daerah Addis Ababa, Ethiopia.
Effisiensi kompor:• 61 %, dengan bahan
bakar etanol kadar 90%.
Tinj
uan
Pust
aka
• Robinson, James.,2006.Bio-Ethanol as aHousehold Cooking Fuel: A Mini Pilot Studyof the SuperBlu Stove in Peri-Urban Malawi.Loughborough University
η thermal = 43 %Daya = 1,4 kW
Tinj
uan
Pust
aka
Ryan Juliani. Teknik Mesin ITS, 2010. “StudyEksperimental Perbandingan Unjuk Kerja KomporMinyak Tanpa Sumbu Berbahan Bakar BioethanolDengan Kompor Minyak Tanah Bersumbu “
η thermal = 49,166%Daya = 1,637 kW
Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakanadalah metode eksperimen murni yaitumendapatkan data dengan melakukanpercobaan untuk mengetahui pengaruhpemakaian bio-etanol pada kompordinding api tunggal dan ganda terhadapunjuk kerja yang dihasilkan
Pemodelan Kompor
(a) Tampak samping, (b) Rancangan, (c) Tampak atas
Dinding api tunggal (Do=3inch)
A B
C
(a) Rancangan, (b) Tampak samping , (c) Tampak atas
Dinding api ganda (Do=3inch, Di=1,5inch)
A
B
C
Kubung tinggi
Flowchart Penelitian
Flowchart Penelitian
Skema Peralatan
Analisa Data
Pengukuran Temperatur Api
A B
Pengukuran Temperatur Api
Berikut adalah grafik hasil pengujian temperatur api:
Temperatur rata-rata tertinggi diperoleh kompor dindingapi ganda sebesar 435,0 ͦC,sedang kan kompor dindingtunggal sebesar 432,9 °C
Video pengujian daya
Pengujian Daya Kompor
Pemilihan Ukuran Panci
Berdasarkan hasil pengujian daya didapatkan kelas ukuran panciuntuk kedua kompor :
Tingkat Daya MaksimumDiameter Panci
(cm)
Volume Air
[± 2/3 volume panci]
(liter)
0,981 – 1,325 20 2,2
1,325 – 1,741 22 2,7
1,741 – 2,235 24 3,5
2,235 – 2,816 26 5,7
2,816 – 3,489 28 7,3
3,489 – 4,262 30 9,3
Video pengujian daya
Pengujian Efisiensi
Waktu Pendidihan Air
Berdasarkan hasil pengujian efisiensi didapatkan waktupendidihan setiap kompor.
Debit Konsumsi Bahan Bakar
Berdasarkan hasil pengujian efisiensi didapatkan debit konsumsi bahan bakar setiap kompor.
SFC
Berdasarkan hasil pengujian efisiensi didapatkan Sfc setiapkompor.
Rumus:
sfc =
Ilustrasi
1. Unjuk kerja daya pada kompor bioetanoldengan dinding api tunggal memberikan daya sebesar 1,921 kW dan kompor dengan dindingapi ganda sebesar 2.220 kW.
2. Efisiensi yang dihasilkan oleh komporbioetanol dinding api tunggal adalah sebesar48,733 %, sedangkan pada kompor bioetanoldinding api ganda sebesar 51,92%.
3. Konsumsi bahan bakar spesifik kompor bioetanol sebesar 0,314 kg (bahan bakar)/kg (uap air) jam untuk kompor dinding apitunggal dan 0,250 kg (bahan bakar)/kg (uapair) jam untuk kompor dinding api ganda .
4. Debit konsumsi bahan bakar pada kompordinding api tunggal adalah 0,388 L/jam sedangkan pada kompor dinding api gandasebesar 0,4867 L/jam.
5. Waktu pendidihan air rata-rata pada kompor tunggal adalah 31 menit sedangkan pada kompor dinding api ganda mendidihkan air dengan waktu rata-rata 19 menit.
KESIMPULAN
Mohon Saran dan Kritik untuk Kesempurnaan Tugas AkhirTERIMA KASIH
PERBANDINGAN UNJUK KERJA �KOMPOR DINDING API TUNGGAL DENGAN KOMPOR DINDING API GANDA BERBAHAN BAKAR BIOETANOL�Dosen Pembimbing : Prof. Dr.Ir. H.D.Sungkono, M.Eng.ScSlide Number 2PermasalahanBatasan MasalahSlide Number 5Slide Number 6Slide Number 7Slide Number 8Slide Number 9Slide Number 10Slide Number 11Slide Number 12Pemodelan KomporDinding api tunggal (Do=3inch)Dinding api ganda (Do=3inch, Di=1,5inch) Kubung tinggiFlowchart PenelitianFlowchart PenelitianSkema PeralatanSlide Number 20Pengukuran Temperatur ApiPengukuran Temperatur ApiVideo pengujian dayaPemilihan Ukuran PanciVideo pengujian dayaWaktu Pendidihan AirDebit Konsumsi Bahan BakarSFCIlustrasiSlide Number 30Slide Number 31